Sepertinya pulang kampung ini sudah menjadi ritual tahunan. Banyak sekali tips-tips agar pulang kampung lebih aman katanya. Kalau ingin pulang kampung anda aman, katanya mesti ikuti tips-tips berikut:
Kalau naik kereta, pastikan yang anda naiki itu jendelanya banyak. Kalau tidak ada jendela, bisa jadi itu ondong-ondong.
Kalau naik pesawat udara atau kapal laut, pastikan anda tidak turun dalam perjalanan dan tidak minta pilot untuk berhenti di tengah perjalanan.
Jangan membawa barang terlalu banyak seperti kompor gas, meja makan, kursi tamu dsbnya.
Kalau ada yang menawari makanan atau minuman di tengah perjalanan, jangan langsung mau menerima. Kalau bisa minta mentahnya saja agar puasa anda tidak batal.
Tentu saja itu hanyalah lelucon atau joke tentang bagaimana pulang kampung saat hari raya sepertinya sebuah ritual yang seolah-olah kalau tidak terlaksana, hari raya itu akan tidak sah. Ini adalah sebuah realita kita sebagai manusia. Apalagi sebagai manusia ketimuran yang memegang adat secara kental.
Terasa memang saat kita siap-siap akan pulang kampung. Sehari bahkan dua hari sebelumnya baju-baju, perlengkapan mandi, dan lainnya sudah dimasukkan ke dalam koper. Padahal besoknya dikeluarin lagi buat mandi dan ganti pakaian sebelum berangkat. Pikiran bisa jadi sudah di kampung. Bisa jadi pula terbawa dalam mimpi. Sekali lagi ini memang realita. Nyata dan manusiawi. Sampai kapan? Ini tergantung kita......l
BPR Hasamitra berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan merupakan peserta penjaminan Lembaga Penjamin Simpanan (LPS). Nilai simpanan maksimum yang dijamin oleh LPS sebesar Rp 2 Miliar, dengan tingkat bunga penjaminan maksimum sebesar 6.75% untuk rupiah sesuai ketentuan yang berlaku.